Gerak Epirogenetik adalah gerak yang sangat lambat dan meliputi wilayah yang luas, gerak ini dibagi menjadi dua yaitu epirogenetik positif dan negatif.
Epironegenetik positif adalah gerak turunnya daratan sehingga seolah-olah permukaan laut tampak naik. Contohnya terjadinya Pulau Banda yang menyebabkan pengangkatan atau penurunan permukaan.
Epirogenetik negatif adalah gerak naiknya daratan sehingga seolah-olah permukaan air laut tampak turun. Contoh: terjadinya Pulau Buton.
Gerak Orogenetik adlaah gerakan yang terjadi dengan relatif cepat dan meliputi wilayah yang sempit. Contoh: lipatan, antiklinal, patahan, retakan, dan pelengkungan.
Pembahasan
Gerak epirogenetik dan gerak orogenetik merupakan hasil dari tenaga endogen.
Tenaga endogen merupakan tenaga yang berasal dari dalam bumi. Tenaga endogen menyebabkan pergeseran kerak bumi. Pergeseran tersebut menghasilkan bentuk cembung seperti pegunungan dan bukit serta bentuk cekung seperti danau dan lautan.
Berikut yang merupakan tenaga endogen:
Tektonisme merupakan proses yang terjadi akibat pergerakan pengangkatan lipatan dan patahan pada lapisan kulit bumi yang bersifat membangun proses Tektonisme dibedakan menjadi gerak orogenetik dan epirogenetik.
Pelajari lebih lanjut
1. Hasil dari gerak orogenesa brainly.co.id/tugas/2102848
2. Tenaga eksogen brainly.co.id/tugas/2102848
-----------------------------------------------------
Semoga membantu.
Detil tambahan
Kelas: 10 SMA
Mapel: Geografi
Kategori: 10.8.4 Bab 4 - Dinamika Litosfer dan Dampaknya Terhadap Kehidupan
Kata kunci: Tenaga endogen, tektonika, gerak epirogenetik dan opirogenetik